Pada kolom terakhir terdapat nilai perbandingan yang disebut sebagai peluang empirik.Sehingga dapat disimpulkan
Peluang
empirik adalah “perbandingan antara frekuensi kejadian n(A) terhadap percobaan
yang dilakukan n(S)”.
Dimana:
P(A) = peluang kejadian A
n(A) = frekuensi kejadian yang diharapkan
n(S) = frekuensi seluruh percobaan
Contoh
Soal:
1. Pada
pertandingan sepak bola yang dilaksanakan sebanyak 20 kali, ternyata Tim
Indonesia menang 12 kali, seri 6 kali, dan kalah 2 kali. Berapakah peluang Tim
Indonesia akan menang?
Jawab:
Pertandingan
sepak bola yang dilaksanakan sebanyak 20 kali, berarti n(S) = 20.
2. Pada
percobaan pelemparan satu koin uang logam (sisi angka dan gambar) sebanyak 100
kali, muncul sisi angka sebanyak 45 kali. Tentukan peluang empirik munculnya
sisi angka.
Jawab:
Pelemparan satu koin
uang logam dilakukan sebanyak 100 kali. Berarti n(S) = 100.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar